SOLO – Semua penyakit bisa sembuh berkat pertolongan Allah Swt., kewajiban orang beriman adalah berusaha dan selalu berdo’a.
Seorang Muslim wajib meyakini bahwa hanya Allah yang menguasai seluruh kebaikan dan mudharat, baik yang belum tampak maupun yang sudah menimpa.
Ayat al Quran dan hadis banyak membicarakan keutamaan sedekah. Kata Rasulullah, “Senyummu kepada saudaramu sedekah”.
Perlakuan baik kepada seluruh makhluk di alam semesta adalah sedekah, misalnya baik terhadap hewan, pohon, tumbuh-tumbuhan, mempergauli istri dan keluarga.
Kebaikan sedekah insya Allah akan dipantulkan kembali kepada pelakunya dalam beragama, apakah itu kesucian jiwa (hatinya bebas dari rasa kikir), sembuh dari penyakit, maupun bertambahnya harta itu sendiri secara fisik.
Tidak pernah terlihat orang jatuh miskin karena sedekah. Sebaliknya banyak contoh kasus orang makin berlimpah rizki karena sedekah.
Sedekah menyembuhkan penyakit karena energi kebaikan sedekah akan diangkat ke langit dalam bentuk doa-doa penerimanya dan dipantulkan kembali ke bumi kepada pelakunya.
Nabi bersabda, “Obatilah orang-orang yang sakit dari kalian dengan sedekah. Sesungguhnya sedekah itu dapat meredam murka Allah, dan menolak kematian yang buruk” (HR. Tirmidzi).
Di antara jalan tolak bala bencana adalah pertama, doa. “Ya Rabbana, jangan uji kami di luar batas kemampuan kami.” (QS al-Baqarah [2]: 286). Sebuah hadis menyebutkan, “Tidak ada yang bisa menolak takdir kecuali doa.”
Kedua, keteguhan takwa “Barang siapa yang bertakwa, maka Allah jadikan ada jalan keluar baginya.” (QS at-Thalaq [65]: 2-3).
Ketiga, perbanyak istighfar (mohon ampunan). “Kami tidak akan menurunkan azab bencana selama mereka masih beristighfar (QS al-Anfal [8]: 33).
Ada beberapa tips cara mudah cegah corona yang baru-baru ini sangat viral, Selalu cuci tangan dengan hand sanitizer atau sabun dengan benar dan rutin, buang dan hancurkan Masker jika sudah digunakan kurang lebih 4 jam, selalu jaga kebersihan ruang kerja.
Banyak di antara kita yang sudah mengetahui dan memahami perihal anjuran bersedekah ini, namun persoalannya seringkali kita teramat susah untuk melakukannya karena kekhawatiran bahwa kita salah memberi.
Kepala Sekolah Hj. Sri Sayekti melalui Wakil Kepala Sekolah bidang Humas, SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo, jatmiko menyebutkan, E-infak melatih rasa peduli dan kepekaan mantab bergotong royong, kemandirian dan bertanggung jawab. Juga dapat menjadikan anak membuka pintu teknologi yang semakin pesat.
“E-infak merupakan program pertama dalam institusi pendidikan yang sangat mendukung segmen merdeka belajar dalam hal peduli sesama.
Yang tidak kalah penting elektronik infak sebagai ittiba’ (mengikuti) dalam sunah rasul tentang perbanyaklah sedekah, dan berinfaklah yang terbaik,” kata Jatmiko, Pegiat Tahsin Majelis Dikdasmen PDM Solo.
Mari kita simak Firman Allah Swt, Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.” (QS: Al-A’raf [7]: 96).
Sikap mengedepankan iman taqwa merupakan keniscayaan bagi seluruh kaum Muslimin.
Tetapi jikalau penduduk negeri mendustakan Allah. Allah jelaskan di akhir ayat 96 surah Al-A’raf dengan firman-Nya “Mereka telah mendustakan ( menolak ayat-ayat Kami ) maka Kami siksalah mereka, lantaran apa yang telah mereka kerjakan.”
Allah memberi petunjuk dan wawasan pemikiran untuk menuntun penduduk negeri atau rakyat sebuah bangsa dan negara agar ber-iman dan bertaqwa.
Semoga alam tetap abadi menjadi ‘sahabat’ dan terus mendatangkan manfaat serta keberkahan dari Allah Ta’ala, Kita semua pasti mendambakan hal tersebut.
Humas, Jatmiko.
0 comments:
Posting Komentar