SOLO - “Siip, terus berinovasi pasti maju” Begitu apresiasi Wakil Walikota Surakarta Drs Teguh Prakosa saat mengetahui film dokumenter cerita dari SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta yang mewarnai kanal youtube KPK RI bertajuk udara segar pendidikan dasar, Minggu (31/12/2023).
Senada itu, Ketua Majelis Pendidikan Dasar, Menengah dan Pendidikan NonFormal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Didik Suhardi PhD.
“Keren, semoga tahun depan sudah tambah lagi dengan kualitas luar biasa,” ujar Staf Ahli Bidang Transformasi Birokrasi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI
Selesai nonton film documenter https://youtu.be/d9vMNOx-sjk?si=EIZzKB3V5CW6WdFz, Ketua Komite Drs H Harminto mengatakan , “bangga, selalu unggul programnya dan lebih dipercaya masyarakat,” ucapnya. Demikian Walimurid Windarti, “Luar biasa dan selalu membangakan,” ucap Windarti via pesan WA.
Sebelumnya, perlu diketahui bahwa sekolah ini berdiri pada tahun 1935 jadi saat ini sudah berusia 88 tahun karena sudah tidak muda lagi maka Kami berkomitmen untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat terkhusus di dunia pendidikan.
“Pada tahun 2015 SD Muhammadiyah 1 ditunjuk menjadi sekolah piloting Pendidikan karakter. Sejak saat itu seluruh program yang disusun oleh SD Muhammadiyah 1 terintegrasi dengan pendidikan karakter. mulai dari kegiatan intra, kegiatan ekstra, profil pelajar Pancasila maupun kegiatan budaya,” ujar Kepala Sekolah Sri Sayekti.
Di dalam kegiatan intrakurikuler guru menyiapkan kegiatan pembelajaran mulai dari menyusun perangkat ajarnya yang mengimplementasikan karakter untuk diwujudkan yaitu profil pelajar Pancasila dengan mengedepankan pembelajaran yang berdiferensiasi.
Lalu, kegiatan ekstrakurikuler SD Muhammadiyah 1 menyiapkan berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler di mana anak bisa mengaktualisasikan bakatnya minatnya kemampuannya lewat kegiatan ekstrakurikuler diharapkan anak-anak bisa menjadi talenta-talenta yang berbakat tetapi juga berkarakter yang ketiga adalah proek penguatan profil pelajar Pancasila di mana pada kegiatan ini anak-anak harus mampu menjawab isu-isu yang berkembang di sekitar sekolah sesuai dengan tema yang kita tentukan dari isu-isu itu akan muncullah solusi-solusi kemudian hasilnya untuk dipresentasikan kepada teman-teman yang lainnya.
“Sekolah kami saat ini telah memanfaatkan teknologi untuk habituasi siswa dan pembentukan karakter siswa teknologi ini Kami beri nama M1 smart card. Nah dengan teknologi ini anak bisa berbelanja sesuai dengan kebutuhannya ya dengan teknologi ini diharapkan anak mendapatkan pembelajaran untuk integritas dirinya dan juga anak menjadi lebih menanamkan sifat kejujurannya.
“Terima kasih jika anak-anak ingin berbagi kebaikan maka mereka bisa menggunakan kartu infak ini, di toilet kejujuran ini kami menyiapkan sebuah almari yang menyediakan alat-alat kebutuhan khusus siswi siswi yang membutuhkan akan mengambil barang sesuai dengan kebutuhannya, penguatan pendidikan karakter SD Muhammadiyah 1 ketelan Surakarta berharap pendidikan anti korupsi dapat berhasil semuanya,” pungkasnya.
Kontributor, Jatmiko.
0 comments:
Posting Komentar