Surakarta - Awal masuk kegiatan belajar mengajar di bulan suci ramadhan, kelas XII mengikuti Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ) yang digelar oleh SMA Muhammadiyah 2 Surakarta sejak, senin (27/03/23).
PSAJ merupakan istilah baru yang digunakan pada ujian sekolah tahun ini, padahal sebelumnya menggunakan istilah US (ujian sekolah) untuk mata pelajaran ISMUBA.
Dewi Wulandari, S.Pd selaku kurikulum mengatakan Istilah PSAJ (penilaian sumatif akhir jenjang) mengacu pada Permendikbudristek Nomor 21 Tahun 2022, tentang Standar Penilaian Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menangah.
"Intinya PSAJ dengan Ujian Sekolah itu sama, hanya istilahnya yang berbeda", ucap Dewi saat memberikan sosialiasi kepada orang tua siswa mengenai PSAJ, selasa (14/3/23).
"PSAJ Mata Pelajaran Umum yang dilaksanakan kali ini berbasis kertas (paper based test), bentuk soalnya pilgan dan essay, kenapa berbasis kertas agar punya kehati-hatian dalam mengerjakan soal", ujarnya.
Kegiatan PSAJ per mata pelajaran kurang lebih berdurasi 2 jam, dimulai pukul 08.00 hingga pukul 10.00 dan berlanjut untuk mata pelajaran selanjutnya hingga pukul 12.00 siang.
Tiga hari pelaksanaan PSAJ sejak tulisan ini dimuat alhamdulillah berjalan dengan lancar.
Semoga anak-anak jujur mengerjakan soal dan guru yang mengawasi tidak mendapatkan temuan kecurangan siswa saat mengerjakan soal, ucap kurikulum saat menutup kegiatan PSAJ, selasa (28/3/23).
Sebelumnya dalam sosialiasi PSAJ pada selasa (14/3/23), Kepala Sekolah Sri Darwati, S.Pd, M.Pd meminta agar semua siswa mengikuti ujian sekolah dengan disiplin dan serius.
Tak hanya itu, Kepala Sekolah meminta agar orang tua mendorong putra putrinya agar fokus belajar dan tidak keluar rumah pada malam hari supaya hasilnya maksimal dan memuaskan.
0 comments:
Posting Komentar