SOLO – Prestasi membanggakan diraih SD Muhammadiyah 1 Ketelan menyabet juara satu dalam Festival Ayo Membaca (FAM) 2019, yang diselenggarakan dalam rangka HUT ke-22 Solopos, Milenial Melek Ekonomi Digital. FAM merupakan hasil kerja sama Solopos dengan Bank Indonesia, Solo Grand Mall (SGM), Gojek, Erafone, Yamaha dan Bank BJB. Puncak FAM III diselenggarakan di Solo Grand Mall, Rabu (30/10/2019) malam.
Jurnalis Cilik Challenge, melakukan liputan sesuai tema selama satu jam di SGM. Lomba dimulai pukul 15.00 WIB, Berikutnya menuliskan hasil reportase di kertas yang disediakan panitia, dan mengunggah video atau foto hasil reportase di Instagram orang tua peserta maupun guru yang sudah didaftarkan ke panitia.
Pembina Ekstrakurikuler, Danardono Sri Pamungkas, saat dihubungi melalui aplikasi whatsApp mengatakan harapannya tidak muluk-muluk, setidaknya ada event rutin semacam ini agar dapat mewadahi dan meningkatkan potensi anak dibidang jurnalistik.
“Meningkatkan rasa kepekaan terhadap peristiwa khususnya bagi almamater sekolah, sehingga dapat meningkatkan tingkat popularitas dikalangan publik, setidaknya bisa menajdikan laboratorium bahasa untuk para jurnalistik cilik,”Ucapnya. Satu tim yang mengikuti ajang ini ada 12 anak terdiri dari kelas 4, 5 dan 6. Sebelum mengikuti lomba, sudah dilatih dan dibekai secara intensif bagaimana mereportasi berita dengan baik, dengan tidak meninggalkan 5W+1H.
“al Hamdulillah, selamat dan sukses untuk ananda Deandra Nafisa Putri kelaS 4B yang memperoleh banyak pengetahuan dan pengalaman bidang jurnalistik di ekskul jurnalis cilik setiap hari Jum’at, berhak dapat piala, uang pembinaan Rp. 1,5 Juta dalam bentuk go pay,”tandasnya.
Retno Setyaningsih (40), ibunda Deandra Nafisa Putri mengaku jarang-jarang ke Solo Grand Mall. Biasanya ia datang bersama suami dan anak-anaknya, sekedar untuk cuci mata dan jalan-jalan. Solo Grand Mall adalah salah satu mall di kota Solo yang nyaman untuk dikunjungi. Selain berada di jantung kota, mall ini juga menyediakan beragam kebutuhan masyarakat.
“Kadang saya hanya sekedar jalan-jalan bersama suami dan anak saya,” ujarnya. Kepala Sekolah Hj. Sri Sayekti, S.Pd., M.Pd, perempuan muslimah berjilbab ini berpesan dalam setiap kesempatan untuk menjadi anak yang shaleh-shalehah, berbakti pada orangtua dan guru serta menjaga sopan santun kepada semua orang.
“Kami membiasakan siswa melalui kelas digital dengan pemanfaatn portal rumah belajar Pustekkom Kemendikbud RI dan E-Learning serta adanya waka Humas, Belajarlah yang rajin dan jangan tinggalkan shalat kalian,” pesan bu Yekti.
Humas, Jatmiko.
0 comments:
Posting Komentar