Tampilkan postingan dengan label Revolusi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Revolusi. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 05 Oktober 2019

 Keterangan foto: Mendikbud RI, Muhadjir Effendy didampingi Kepala SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Nursalam (paling kanan) menuliskan kesan pesan saat melaunching buku karya siswa.


Mendikbud RI, Muhadjir Effendy melaunching buku karya siswa SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo yang berjudul "Harmoni Kampung Ramadan" bersamaan dengan peresmian gedung SMP dan SMA Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Jumat (4/10/2019).


Buku tersebut merupakan kumpulan tulisan yang berisi pengalaman siswa kelas V SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo saat mengikuti program Kampung Ramadan di desa Tegalsari, Sambi, Boyolali pada Ramadan tahun lalu. Para siswa menuliskan pengalaman mereka tinggal di rumah-rumah penduduk pedesaan sekaligus mengikuti kegiatan keseharian bersama mereka.

Launching buku ditandai dengan penulisan kesan pesan dan penandatanganan oleh Mendikbud RI, Muhadjir Effendy. Pesan yang disampaikan Mendikbud adalah pentingnya sekolah mempertajam kompetensi 5 C siswa untuk memasuki era revolusi industri 4.0.

Kompetensi tersebut antara lain, critical thinking (berpikir kritis), communication skill (kemampuan berkomunikasi), collaboration (kolaborasi), cerativity (kreatifitas), dan confidence (percaya diri). Mendikbud juga terkesan dengan penerbitan buku karya siswa SD ini. "Bagus, hebat, anak SD bisa membuat buku," ungkapnya.

Dalam sambutannya, Mendikbud mengajak sekolah untuk meningkatkan level belajar sesuai dengan level PISA. “Apa yang menyebabkan PISA rendah? Kesalahan meletakkan standar pembelajaran yang masih memakai standar LOTS (Low Order Thingking Skill) atau standar berpikir rendah, yaitu mengetahui, menghafal, menjawab” terangnya.

Ia menambahkan bahwa PISA memakai standar HOTS (High Order Thingking Skill), dengan kriteria bernalar kritis, mengevaluasi apa saja yang dikerjakan (penilaian), dan mencari solusi. Wakasek bidang Kesiswaan dan Humas SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Muhamad Arifin mengaku bangga buku karya siswanya dilaunching langsung oleh Mendikbud. Ia menyatakan bahwa pihak sekolah terus mendorong kepada siswa maupun guru untuk terus meningkatkan kemampuan literasi melalui kegiatan membaca dan menulis.

Ia menambahkan bahwa sekolah sudah memfasiitasi perpustakaan yang representatif, pojok baca di tiap kelas, dan pelatihan untuk meningkatkan budaya literasi. "Akhir Oktober nanti, bertepatan dengan peringatan bulan bahasa, sekolah juga akan melaunching cafe literasi, yaitu perpustakaan mini yang disetting seperti cafe yang berada di halaman sekolah," pungkasnya.

Muhamad Arifin / Humas SD Muhamadiyah PK Kottabarat Solo 081329718196


Selasa, 01 Januari 2019

SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta meningkatkan kompetensi tenaga pengajar tentang Pembelajaran Berbasis Hots dalam Menghadapi Era Revolusi 4.0 dengan menggelar Workshop selama dua hari pada Jumat hingga Sabtu (28-29/12/2018) di sekolah setempat.

Aryanto selaku Humas SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta mengatakan bahwa kurang lebih 28 guru dan karyawan terlibat dalam kegiatan tersebut.
"Terdapat 28 guru dan karyawan yang ikut dalam kegiatan workshop dalam dua hari ini," jelasnya kepada wartawan.

Ia pun menambahkan bahwa pada Jumat (28/12) terdapat dua materi workshop yaitu Pembinaan dari Ketua Majlis Dikdasmen PDM Kota Surakarta, Drs. H. Tridjono. Kemudian dilanjutkan dengan pelatihan ice breaking dalam mengajar.

Pada Sabtu (29/12) para guru meningkatkan kompetensinya tentang pembelajaran Hots (High Order Thinking Skill) bersama pembicara Prof. Dr. rer. nat. Sajidan, M.Si., Pakar Pendidikan UNS Solo. Dalam kesempatan tersebut, para guru diajak untuk mengonsep pembelajaran abad 21 karena generasi sekarang ini sudah generasi milenial.
"Pembelajaran kita jangan pembelajaran abad 20. Generasi usia ini adalah generasi milenial. Mereka dituntut untuk lebih high thinking skill. Anak-anak mari kita ajak untuk menganalisis bacaan atau materi."
 
Kenapa perlu pembelajaran abad 21, lanjutnya, karena keterampilan abad 21 di Indonesia masih jauh dari harapan. Maka di sini saya ingin menyampaikan tentang pemberdayaan. Pemberdayaan itu menggali potensi dan mengembangkannya. Anak-anak kita lahir sudah memiliki potensi Hots dari orang tua secara genetika. Dengan pembelajaran abad 21 yang indikatornya adalah 4 C (Creative, Critical Thinking, Comunicator, Colaborative), Literasi, PPK ( Program Pengembangan Karakter), dan Hots yang dikemas dengan model serta pendekatan saintifik maka kita bisa melahirkan generasi milenial yang bisa jadi pemimpin ataupun pengusaha. Kalau generasi muda tidak Hots maka bukan menjadi potensi pembangunan tetapi penghambat atau bahkan penonton di bangsa sendiri.

Aryanto
Humas SMP Muhammadiyah PK Solo
081586061554

Sabtu, 29 Desember 2018

SOLO,  - Tenaga Pendidik dan Kependidikan di Surakarta dinilai harus bersiap diri untuk menghadapi dan beradaptasi terhadap revolusi industri 4.0. Hal itu mengemuka dalam Workshop Pendidikan dengan tema Pembelajaran Berkualitas di Era Revolusi Industri 4.0, di Hotel Sahid Jaya (Sukoharjo Room)  Jl. Gajah Mada 82 Solo,  Kamis (27/12/18).

Menurut waka humas,  Jatmiko,  kegiatan ini sebagai upaya terarah dan terukur memahamkan civitas akademika Sekolah Dasar Swasta Rujukan (SDSR)  SD Muhammadiyah 1 Ketelan terutama dan umumnya SD Muhammadiyah se-Kota Surakarta arti penting disrupsi sebagai fenomena, peluang dan tantangan di era disrupsi bagi pendidikan.

"Terutama SD Muh 1 dan perguruan Muhammadiyah untuk mengambil peran dan fungsinya sebagai model pendidikan satu atap yang mencerahkan,  menggembirakan dan berkemajuan serta menemukan peluang di era ini, " katanya.
Diungkapkan Kepala UPT Puskom Universitas Sebelas Maret,  DR. Sutanto,  S. Si.,  DEA,  saat menjadi pembicara,  manajemen yang paling rumit saat ini bukanlah rumah sakit akan tetapi lebih rumit lagi yaitu manajemen pendidikan,  karena tolok ukurnya selalu fluktuatif,  berubah setiap waktunya.

"diharapkan karakter yang dimuncul dari peserta didik,  yaitu berakhlaq mulia,  berkarakter utama, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,  sehat,  dan peduli lingkungan hidup," ujarnya.

Begitu pula apakah Higher -Order Thinking? Higher-order thinking termasuk menunjukkan pemahaman akan informasi dan bernalar bukan sekedar mengingat kembali/recall informasi. Higher order thinking tidaklah berarti soal yang lebih sulit daripada soal recall.

Selanjutnya Sutanto mengatakan ada beberapa cara yang dapat dijadikan pedoman oleh para penulis soal untuk menulis butir soal yang menuntut berfikir tingkat tinggi,  yakni materi yang akan ditanyakan diukur dengan perilaku sesuai dengan ranah kognitif Bloom pada level analisis,  evaluasi dan mengkreasi,  setiap pertanyaan diberikan dasar pertanyaan stimulus dan soal mengukur kemampuan berfikir kritis.

Sementara itu,  Ketua Majelis Dikdasmen Drs. H. Tridjono menganjurkan kepada kepala sekolah dan guru,  tenaga kependidikan serta driver untuk selalu memahami visi dan misi majelis. "Optimalkan potensi pimpinan,  meningkatkan peran dalam jaringan,  mengikutkan guru dalam kegiatan peningkatan kompetensi,  menciptakan branding sekolah dan pembinaan ukhuwah, "katanya.

Disela-sela acara di serahkan 2 Piagam Penghargaan dari Direktur PSD  yang diwakili Ketua Majelis Tridjono dan diterima Kepala Sekolah Sri Sayekti,  S. Pd.,  M. Pd.

“SD Muhammadiyah 1 Kota Solo adalah SD yang dapat menjadi contoh bagaimana menciptakan suasana Pembelajaran yang Aktif, Interaktif, Kreatif, Inovatif dan Menyenangkan. Hal ini ditunjukkan ketika peserta didik SD Muhammadiyah 1 Solo ikut berpartisipasi mengisi acara Lomba Budaya Mutu yg diselenggarakan Direktorat Pembinaan SD, sangat luar biasa baik penampilan di bidang Seninya maupun Akademiknya. Maka Harmonisasi antara Olah Hati, Olah Rasa, Olah Pikir dan Olah Raga perlu  diimplementasikan pada setiap Satuan Pendidikan. Selamat dan Sukses untuk SD Muhammadiyah Kota Solo. (Dr. Khamim, M.Pd, Direktur Pembinaan SD)

Humas Jatmiko.

Kamis, 27 Desember 2018

SOLO,  - SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo akan mengadakan workshop pendidikan bertajuk Pembelajaran Berkualitas di Era Revolusi Industri 4.0.

Hal itu diungkapkan Wakil Kepala Sekolah bidang Humas,  Jatmiko,  bahwa jelang era Revolusi Industri 4.0, semua bidang kehidupan akan berhadapan sistem lama tergantikan dengan sistem baru berbasis teknologi, bahkan pendidikan pun ikut mengalami hal tersebut.

Acara ini diselenggarakan pada  Kamis,  (27/12/2018), mulai pukul 07.00-12.00 WIB di Hotel Sahid Jaya Sukoharjo Room,  Solo.

Workshop Pendidikan kali ini akan dihadiri oleh narasumber yang kompeten dibidangnya seperti DR. Sutanto,  S. Si.,  DEA Universitas Sebelas Maret dengan materi berjudul Penguatan Pendidikan Karakter di Era Revolusi Industri 4.0, Drs. H. Tridjono Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PDM Kota Surakarta tentang Sinkronisasi Kebijakan dan Peningkatan Mutu Sekolah Muhammadiyah.

Disela-sela acara akan di serahkan 2 Piagam Penghargaan dari Direktur Pembinaan Sekolah Dasar yang tertanda tangan DR. H. Khamim,  M. Pd dengan nomor :1975/D2/PD/2018 atas partisipasinya sebagai pengisi acara Pembukaan dan Penutupan Lomba Budaya Mutu Sekolah Dasar Tingkat Nasional dan Lomba Penulisan Naskah Buku Bacaan Siswa Sekolah Dasar Tahun 2018.


 "Piagam ini menjadi sebuah penghargaan, kebanggaan sekaligus tantangan bagi SD Muh 1 Ketelan Surakarta. Penghargaan terhadap Kinerja SD Muh 1 ketelan menjaga Mutunya. Kebanggaan sebagai bentuk pengakuan atas  prestasi SD Muh1 Ketelan yang diakui secara Nasional dalam hal ini Kemdikbud. Sebagai tantangan penghargaan ini mengharuskan SD Muh 1 Ketelan tidak boleh berpuas diri karena ke depan tantangan dunia pendidikan semakin berat," Ujar Sri Sayekti,  Kepala Sekolah.

Workshop ini akan dibuka oleh Drs. H. Tridjono dan dihadiri seluruh guru karyawan dan sekolah binaan SDSR.

Selain itu,  Workshop ini juga bertujuan menjaga ruh tarbiyah (ruh pendidikan)  dan menyiapkan generasi emas dan mampu menyongsong pembelajaran yang adaftif dan berkemajuan sesuai tuntutan zaman dan mulai berbenah serta hijrah dari proses pembelajaran berbasis Low Order Thinking Skill (LOTS) menuju High Order Thinking Skill (HOTS).

Humas Jatmiko

Ketua

Dr. Mohamad Ali, S.Ag., M.Pd
NBM. 887.570

Menu

Jadwal Sholat


jadwal-sholat

Kalender

Jam

Berita Umum

Posting Populer

Inovasi Pendidikan karakter anti korupsi SD Muhammadiyah 1 Ketelan

Informasi


Kalender Islam

Kalender Hijriyah

Unduh - Download

>> Surat Pernyataan Tidak Terjadi Konflik 2021
>> Instrumen Data Sekolah 2021
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SMA, MA,SMK
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SD, SMP
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru PAUD TK
>> Rekap Form Excel Pengajuan Input PTK Baru TK, PAUD, SD, SMP
>> Materi 1 BLC
>> Materi 2 Pengenalan HTML (BLC)
>> Materi 2 Web Editor (BLC)
>> News Template
>> Pro News Template
>> Materi 3 BLC ( Membuat Email )
>> Materi 3 BLC ( Membuat Blog )
>> Blangko Pengajuan SK GTT/PTT
>> Blangko Pengajuan SK GTY/PTY
>> Instrumen Sekolah 2015
>> Memasang Link Di Pada Blog Wordpress
>> Menambah Header di Blog (Blogger)
>> Materi 4 BLC ( Membuat Blog Dengan Wordpress )
>> Materi 5 BLC ( CMS )
>> Tutorial CMS Balitbang
>> Materi 6 Localhost CMS Balitbang
>> Materi 8 Cloud Storage
>> Blangko Biodata Guru Agama Islam ( PAI )
>> Materi 9 Pembuatan Header Website
>> Blangko PPDB 2016 / 2017
>> Pengantar PPDB 2016 / 2017
>> Menambahkan Feed Rss Pada Halaman Website
>> Materi Tahsin Perguruan Muhammadiyah
>> Skrip .php untuk Feed RSS CMS Balitbang
>> Materi Google Form atau Formulir Online
>> Materi Desember 2016
>> Jadwal UTS Genap Ciri Khusus SD
>> Blangko Data Bantuan Sekolah 2016
>> Jadwal UAS ( SEKOLAH ) Ciri Khusus SMP/Mts, SMA/MA, SMK 2016/2017
>> Materi Penguatan Kepala Sekolah Tawang Mangu
>> Pengembangan Kurikulum ISMUBA 2017
>> Olimpiade Ahmad Dahlan 2017
>> Kalender Pendidikan Muhammadiyah Provinsi Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2022 / 2023
>> Kisi - Kisi Akhlaq SMK Ciri Khusus 2017 / 2018
>> Form Data Bantuan dan Prestasi Sekolah 2018
>> Pelatihan SPMU
>> Kalender Pendidikan Dikdasmen PWM Jateng 2018 / 2019
>> Instrumen Data Sekolah 2019
>> Rekaman Irama Nahawand
>> Blangko RKAS 2021
>> Surat Tarik PTK Dinas / Mutasi
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Syarat Pengajuan SK Yayasan
>> Landasan Hukum Muhammadiyah ( 2016 )
>> KISI US ISMUBA WILAYAH 2022
>> BLANGKO DAYA TAMPUNG PENGGEMBIRA MUKTAMAR 48 TAHUN 2022
>> BLANGKO PAKTA INTEGRITAS
>> BLANGKO RKAS 2022/2023
>> EDARAN MENCHANDISE MUKTAMAR KE - 48
>> Syarat Pengajuan NUPTK JULI - DESEMBER 2022
>> Form Isian Data 2022 / 2023
>> Logo Musyda 2023
>> Lampiran Musyda Dikdasmen 2023
>> SYARAT DAPODIK 2023
>> BADAN HUKUM MUHAMMADIYAH PART 1
>> BADAN HUKUM MUHAMMADIYAH PART 2
>> DAFTAR PCM 2022 - 2027
>> Badan Hukum Muhammadiyah 2024
>> Maklumat PP Muhammadiyah Ramadhan 1446 H / 2025 M
>> JADWAL WAKTU SHOLAT BULAN RAMADHAN 1446 H / 2025 M

Pengunjung

Flag Counter