dolan bareng keluarga besar sekolah kreatif

(Sabtu, 15 Juli 2023). Kegiatan dolan bareng keluarga besar sekolah kreatif dilaksanakan sekaligus upgrading guru dan tendik sekolah kreatif SD Muhammadiyah 18 Surakarta agar semakin akrab dan solid. Adapun empat guru baru yang telah bergabung menjadi anggota keluarga besar sekolah kreatif SD Muhammadiyah 18 Surakarta yaitu ustadzah Laela Alfiana Saputri, S.Pd., ustadzah Umi Fahrul Fajria, S.Pd., ustadzah Armeilinia Gina Atmaja, S.Pd., dan ustadzah Desi Indah Ilma Wati, S.Pd. Keluarga kreatif semuanya mengenakan dresscode biru dongker dan warna putih serta berkumpul di sekolah pukul 06.30 WIB. Pada pukul 07.00 WIB keluarga kreatif berangkat menuju tujuan pertama yaitu hutan mangrove, Kadilangu, Kulon Progo, DIY menggunakan kendaraan ELF. 

Pada pukul 11.00 WIB, rombongan keluarga besar sekolah kreatif telah sampai di hutan Mangrove, Kadilangu, Kulon Progo, DIY. Sampai disana, semua keluarga kreatif sangat ceria dan kami pun langsung berfoto bersama dengan spot yang sangat indah dan beragam. Setelah puas berfoto-foto daan menikmati pemandangan indah di hutan Mangrove, kemudian pada pukul 12.30 kami semua ISHOMA. Kami melakukan sholat dhuhur berjamaah di mushola yang telah disediakan dan lanjut makan siang bersama. Setalah ISHOMA, kemudian pukul 14.00 WIB rombongan keluarga kreatif melanjutkan perjalanan ke tujuan terakhir yaitu Maliboro, DIY. Pada pukul 16.30 WIB, rombongan telah sampai di Malioboro, DIY. 

Sampai disana, rombongan turun dari armada lalu berjelajah Malioboro seperti membeli jajajan, oleh-oleh, berbelanja, foto-foto, dan menikmati keindahan tempat yang menjadi primadona kota DIY tersebut. Setelah puas berjelajah di Malioboro, kemudian kumpul bersama pukul 18.30 WIB untuk melakukan sholat berjamaah. Setelah sholat berjamaah, rombongan berkumpul di parkiran. Pukul 19.00 WIB, rombongan keluarga kreatif pulang menuju Surakarta. Ditengah-tengah perjalanan, kami mampir makan malam dan mampir di pusat oleh-oleh “Bu Vera”. Setalah itu, rombongan melanjutkan perjalanan pulang dan pukul 22.30 WIB rombongan keluarga kreatif sudah sampai di Surakarta dengan sehat, selamat, dan sentosa.

Hadir di Musycab Muhammadiyah-Aisyiyah, Ini Pesan Kiai Anwar Sholeh

SOLO – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta Drs KH Anwar Sholeh MHum menghadiri Musyawarah Cabang (Musycab) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Banjarsari periode Muktamar 48 (2022-2027), di gelar di sekolah penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan dengan menerjunkan tim 20 guru karyawan di bawah manajerial Sri Sayekti, Sabtu (26/8/2023). 

Hadir pula Perwailan Camat Banjarsari Drs Muhammad Nasrullah MPA, Kelurahan Ketelan Harris Febrianto Firdaus SS MH, SMA Muhammadiyah 6 Julian Pascalia K, SMA Muhammadiyah 1 Dr Rahayuningsih, Solo Selatan Amar Maruf, PCM Jebres Sumanto, PCM Solo Utara, Abdul Mutolib, Kota Barat Saifudin, PCM Laweyan Fahmy A, Prof DR Dr H Bambang Subagyo SpAK, Drs H Joko Riyanto SH MM MH, PRM Gilingan, dan PRM Keprabon serta dengan pembawa acara Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Jatmiko.

Kiai Anwar Sholeh yang duduk di baris pertama, menjadi tamu undangan sekaligus memberikan sambutan dan membuka secara resmi. Dia sepakat dengan tema Musycab yaitu Memajukan Banjarsari, Mencerahkan Semesta.

“Muhammadiyah Aisyiyah pokoknya gegap gempita, semangat luar biasa. Muhammadiyah itu pada dasarnya menangani tiga bidang mulai pendidikan, termasuk SD Muhammadiyah 1 Solo yang cukup favorit ini, yang kedua RS PKU Ronggowarsito dan Sampangan, dan ketiga kesejahteraan,” tutur pria yang mengenakan batik ini.

Dia menuturkan, kesejahteraan itu sangat luas. Sampai pengajian-pengajian. Pengajian itu termasuk kesejahteraan.

“Ibu-ibu ini, saya senang dengan pengajian ranting. Kebanyakan yang hadir ibu-ibu dibanding bapak-bapak. Kadang nampak bapaknya 10 orang ibunya bisa 70 orang. Kalau ibunya sudah sregep di Aisyiah, bapaknya ya katut di Muhammadiyah,” ujarnya.

Anwar Sholeh menyampaikan, ini sudah diberi contoh ketua panitia Muscab Rusmanto dan istrinya Ketua Panitia Muscab Aisyiah.

“Bagus sekali. Muhammadiyah yang tiga bidang ini supaya kita rawat bersama-sama. Kita rawat sebaik-baiknya dengan penuh keikhlasan. Di Muhammadiyah cari apa? Cari ganjaran atau pahala,” tandasnya

Hal ini sesuai firman Allah swt dalam surat al-Maidah [5] ayat 35 yang memerintah manusia (orang yang beriman) untuk mencari wasilah menuju diri-Nya. 

“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan carilah wasilah (jalan) untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah (berjuanglah) di jalan-Nya, agar kamu beruntung.” (QS. Al-Maidah [5]: 35).

Kontributor, Jatmiko.

Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 18 Surakarta telah melaksanakan kegiatan Awwalussanah.

(Jumat, 14 Juli 2023). Kegiatan awwalussanah merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan pada awal tahun pelajaran. Kegiatan awwalussanah bertujuan untuk membangun silaturahmi, menyamakan persepsi serta membangun sinergi antara sekolah dan wali murid khususnya kelas 1. Awwalusanah dilaksanakan di gedung 1 lantai 3 sekolah kreatif  SD Muhammadiyah 18 Surakarta yang berlokasi di Gandekan. Awwalussanah dihadiri oleh seluruh guru dan tenaga pendidik Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 18 Surakarta serta wali murid kelas 1.

Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB. Acara yang pertama yaitu pembukaan. Acara dibuka oleh MC yaitu ustadzah Okky Dian Agustina, S.Pd. Selaku MC, ust Okky membuka acara sekaligus menyambut seluruh tamu undangan yang hadir. Acara kedua yaitu doa. Doa dibacakan oleh ustadzah Mar’fuah Apriasari, S.Pd. Acara ketiga yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Sang Surya yang dipandu oleh Ust. Siti Rohmatin S.Pd.I. Acara keempat yaitu sambutan oleh kepala sekolah kreatif SD Muh 18 Surakarta yaitu ustadzah Anik Handayaningsih, S.Ag., S.Pd., M.Psi. sekaligus memperkenalkan seluruh guru dan tendik. Setelah semua guru dan tendik perkenalan, selanjutnya ust. Anik menjelaskan tentang profil sekolah kreatif kepada seluruh tamu undangan.

Acara kelima yaitu pemaparan program sekolah oleh ustadzah Ni’matul Hasanah, S.Pd.I. dan ustadzah Mar’fuah Apriasari, S.Pd. selaku wali kelas 1. Ust Ana menayangkan slide power point dan menjelaskan kepada wali murid terkait kegiatan atau program intra maupun ekstra sekolah kreatif pada kelas 1. Selain memaparkan program sekolah, ust Anna juga menjelaskan terkait rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serta tips parenting kepada orang tua/wali murid kelas 1.

Setelah pemaparan program sekolah, MPLS, dan parenting. Selanjutnya ust. Anna membagi kelas yaitu kelas 1A dan 1B. Setelah dibagi per kelas, wali murid duduk berkelompok sesuai pembagian kelas. Selanjutnya, untuk wali kelas 1A yaitu ust Anna dan wali kelas 1B yaitu ust. Fu’ah. Setelah dibagi sesuai per kelas masing-masing, kemudian ust Anna dan Ust Fu’ah memberikan arahan lebih lanjut kepada wali murid kelas 1 serta membentuk susunan wali murid yang meliputi ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara. Setelah terbentuk, kemudian wali murid dan wali kelas masing-masing kelas 1A dan 1B membuat WAG untuk mempermudah komunikasi dan mengetahui segala informasi sekolah.

Acara yang terakhir yaitu penutup. Acara ditutup oleh ust Anik selaku kepala sekolah kreatif SD Muhammadiyah 18 Surakarta sekaligus mengajak wali murid untuk senantiasa bersinergi memajukan sekolah kreatif dan selalu memotivasi putra putrinya agar semangat mengikuti proses pembelajaran di sekolah kreatif. Acara berakhir pada pukul 11.00 WIB dan diakhiri dengan foto bersama oleh guru dan tendik Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 18 Surakarta.

UNDANG PENDAKWAH MUDA, JUM’AT RELIGI SMP MODELSKA FULL CERIA

Surakarta, Tim DM MODELSKA – SMP Muhammadiyah 8 Surakarta kembali menerapkan belajar merdeka melalui tokoh religi. Kegiatan Jum’at religi kali ini mengangkat prinsip bahwa belajar bukan hanya di sekolah dan hanya kepada guru, tetapi bisa dimana, kapan, dan kepada siapa saja. Memberikan pengalaman yaitu belajar dari sosok pendakwah di lingkup kota Surakarta, kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at (28/07/23) di halaman sekolah dengan menyelenggarakan kajian bersama ustadz Rayhan Janitra selaku tokoh pendakwah muda yang cukup populer di Surakarta. Jum’at religi diikuti oleh siswa SMP Muhammadiyah 8 Surakarta, guru, dan tendik.

Kegiatan dimulai dengan tadarus Al-Qur’an oleh siswa SMP MODELSKA, kemudian dilanjutkan pembukaan kajian atau kegiatan inti Ustadz Rayhan Janitra selaku pemateri, dalam kajian ini mengambil tema menjadi remaja islam yang berilmu dan berakhlaq mulia, setelah penyampaian materi inti ada sesi tanya jawab. Sesi tanya jawab pun berjalan dengan lancar, ada 3 siswa yang bertanya, salah satu contoh bagaimana menjaga keistiqomahan dalam membaca al qur’an di gempuran generasi millennial ini. Dengan khas lawakan ceria tapi mudah dipahami ustadz menjawab pertanyaan dengan sistematis bahwa sebagai generasi muda harus lebih bisa menahan hawa nafsu dengan menahan sesuatu yang hanya bersifat kesenangan sesaat untuk kesenangan yang lebih bermanfaat, menjelaskan keutamaan ketika membaca Al-Qur’an yaitu ketika kita membaca 1 huruf  Al-Qur’an menjadi pahala 1 kebaikan, masyaallah.

Kegiatan Jum’at Religi ini mendapat tanggapan positif dari Ustadz Rayhan Janitra selaku pemateri pada kajian menuturkan, “Pendidikan adalah salah satu pendobrak kemajuan peradaban islam bisa maju, oleh karena itu sangat diperlukan dalam belajar Al-Qur’an. SMP Muhammadiyah adalah salah satu yang mampu mewujudkan keinginan panjenengan semuanya dalam menyekolahkan anak, supaya bisa menjadi generasi generasi yang mampu memajukan peradaban islam kedepan pada masa keemasan seperti halnya Bani Umayyah, Bani Abasiyah, dan Bani Usmaniyyah.”

Kunjungi Sesepuh Jelang Milad SMA Muhammadiyah 1 Surakarta ke-77

SMA Muhammadiyah 1 Surakarta sebentar lagi akan berusia 77 Tahun. Tepatnya adalah pada tanggal 1 September 2023 nanti. Dalam rangka memperingati hari lahir sekolah yang sudah tidak muda lagi ini, sekolah melaksanakan banyak sekali rangkaian kegiatan, salah satu rangkaian kegiatan Milad SMA Muhammadiyah 1 Surakarta yang ke 77 adalah anjangsana, yaitu mengunjungi para sesepuh seperti mantan kepsek, mantan guru, dan mantan karyawan yang sudah purna tugas. 30 sesepuh mantan kepsek/guru dan karyawan dikunjungi di hari sabtu 19 Agustus 2023. Kegiatan kunjungan ini sudah di lakukan sejak dahulu sampai sekarang dengan tujuan tetap menyambung silaturahmi kepada para mantan guru karyawan, serta memberi undangan untuk kegiatan pengajian dan sholat lail di malam tanggal 1 September 2023 tepat Milad SMA Muhammadiyah 1 surakarta. 

Dari 30 sesepuh/mantan kepsek, guru dan karyawan Alhamdulillah semuanya dapat dikunjungi dan bertemu langsung dengan beliau oleh tim dari SMA Muhammadiyah 1 Surakarta. Tim pengunjung dari sekolah dibagi menjadi 3 kelompok, kelompok 1 ada di daerah Kadipira dan sekitarnya dengan koordinator Bp. Suratman, S. PdI, kelompok 2 di daerah sukoharjo dan

sekitarnya dengan koordinator Bp. Iwan Wuryanto, S.S dan kelompok 3 di daerah boyolali dan sekitarnya dengan koordinator Bp. Triyanta WN, S. Sn. Kami berangkat dari sekolah jam 07.00 WIB dan alhamdulillah perjalanan lancar dan dapat kembali berkumpul di sekolah lagi pukul 15.00 WIB. 

Para sesepuh yang dikunjungi  merasa bahagia dan gembira saat bertemu dengan keluarga SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, "terimakasih sampai saat ini masih ingat saya, saya sangat bahagia sekali atas kunjunganya dan saya selalu mendoakan untuk SMA Muhi Solo tetap menjadi pilihan masyarakat, keluarga besar SMA Muhi selalu diberi kesehatan. Aamiin," Ujar dari salah satu sesepuh SMA Muhi. 

Kegiatan anjangsana ini akan dilakukan terus menerus  setiap tahun menjelang milad SMA Muhammadiyah 1 Surakarta yaitu tanggal 1 September.

Belajar Cloud Computing Demi Robot Bantu Manusia

SOLO – Teknologi Pendidikan merupakan studi dan praktik etis dalam upaya memfasilitasi belajar. Memanfaatkan teknologi cloud memungkinkan pendidik dan peserta didik mengakses layanan dan sumber daya yang tersedia di manapun dan kapanpun pada saat membutuhkannya, termasuk aplikasi, alat, dan layanan yang disediakan secara bebas.

Tiga siswa dan dua guru Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta berkesempatan belajar Cloud Computing demi robot bantu manusia, Rabu (24/8/2023). 

Sri Martono Lanjarsari menjelaskan, Pelatihan Cloud Computing AWS Sagitas Tech Indonesia Bekerjasama dengan Forum Guru Muhammadiyah (FGM) FGM Kota Surakarta. Peserta diajak belajar mulai dari Pengenalan Cloud Computing, Pengenalan Robotics dengan quarky dan Robotic Follower. 

“SD Muhammadiyah 1 Solo mngirimkan 3 siswa dari kelas 5 dan 2 guru. 3 siswa dari kelas peminatan sains yaitu Naura Cantika Larasati, Khansa Dira Aldefa, Nararya Bagasditya Listiatama,” ujarnya.

“Adapun utk guru di wakili oleh guru TIK yaitu Lilik Haryono SKom dan guru mata pelajaran Bahasa Inggris sekaligus staff Wakil Kepala Sekolah Penggerak bagian kurikulum Sri Martono Lanjar Sari MPd,” tambahnya.

Kgiatan ini tidak hanya fokus ke komputerisasi atau bahasa pemrograman (coding), namun juga membuat koneksi dari komputer dengan jaringan robot melalui program. Nantinya robot bisa berjalan brdasarkan program yang di buat oleh anak.

Kgiatan tersebut menghasilkan 2 produk yaitu program robot line follower dan merakit robot line follower. Para peserta antusias mngikuti kgiatan tersebut. Kegiatan ini harusnya direspon positif untuk sekolah-sekolah penggerak di naungan Majelis Pendidikan untuk mnyongsong era 5.0, karena tantangan kita sekarg tidak hanya lokal saja namun global challenge. 

“Sehingga alokasi yang seharusnya jam 14.00 sudah selesai menjadi mundur menjadi 14.30 WIB Kegiatan ini merupakan kolaborasi majelis pendidikan kota Surakarta dengan yayasan Sagasitas Indonesia. Semoga dengan semangat belajar di kurikulum merdeka ini anak anak lebih bisa berkreasi dengan bernalar kritis melalui pelatihan cloud computing ini,”kata Lanjar yang punya kegemaran berbagi ilmu ini.

Sementara itu, Arya salah satu peserta mengatakan, "kegiatan sangat keren, saya bisa belajar merakit robot. Besok saya akan membuat robot untuk membantu kerja manusia,” ucapnya.

Kontributor, Jatmiko.

Pesan Kemerdekaan Menggerakkan Merdeka Belajar

SOLO – Pesan kemerdekaan untuk menggerakkan merdeka belajar disampaikan pembina upacara bendera Hj Sri Sayekti SPd MPd dalam upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman sekolah sehat yang diwarnai berbagai busana adat, Kamis (17/8/2023).

 Dalam amanatnya, Sayekti mengajak seluruh peserta upacara berefleksi dari para pendahulu bangsa, kita belajar bahwa kemerdekaan adalah sesuatu yang harus diperjuangkan. Kemerdekaan Indonesia tidak dihadiahkan oleh bangsa asing, tetapi dipertaruhkan dengan seluruh jiwa dan raga. 

“Perjuangan itu masih kita teruskan sampai hari ini dengan Merdeka Belajar yang telah kita gerakkan selama empat tahun terakhir,” ujarnya. 

Ia juga membeberkan dengan implementasi Kurikulum Merdeka, para peserta didik dan para pendidik kita sekarang telah merasakan keleluasaan dalam belajar dan mengajar. 

Kemerdekaan tersebut sudah dirasakan di lebih dari 250 ribu satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Hal tersebut didukung dengan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, di mana anak-anak kita mendapatkan kemerdekaan yang lebih besar untuk mengembangkan kemampuan fondasional. 

“Melalui gerakan ini, kami mengajak para pendidik dan orang tua untuk memahami bahwa keberhasilan belajar anak usia dini tidak terbatas pada baca, tulis, hitung, tetapi juga kemampuan literasi dan numerasi, keterampilan berkomunikasi, dan karakter yang berlandaskan nilai-nilai pancasila,” jelas Kepala Sekolah Penggerak tersebut.

Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta ini menitip pesan kepada semua peserta. Perjuangan kita dalam menggerakkan Merdeka Belajar dalam empat tahun terakhir semakin menunjukkan pentingnya gotong royong untuk mewujudkan kemerdekaan dalam sistem pendidikan Indonesia. 

“Untuk terus maju, kita harus terus melaju. Mari melanjutkan semangat para pendahulu kita untuk senantiasa bergerak serentak mewujudkan Merdeka Belajar,” ujarnya. 

Menurutnya, Komitmen untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru, program seleksi guru ASN PPPK juga terus diselenggarakan dengan mel ibatkan kolaborasi lintas kementerian dan lembaga serta pemerintah daerah. 

Berkat gotong royong ini, kita berhasil mencetak rekor dengan merekrut 544 ribu guru ASN PPPK, dan jumlah ini akan terus meningkat sampai tercapai target satu juta guru diangkat sebagai ASN PPPK.

Untuk jenjang pendidikan tinggi, program-program Merdeka Belajar Kampus Merdeka juga telah berhasil mengubah hidup lebih dari 760 ribu mahasiswa.

“Kesempatan belajar di luar kampus, baik di industri, di sekolah, sampai di lingkungan masyarakat, memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi generasi muda Indonesia untuk memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara,” katanya.

Sementara itu, petugas upacara dari kelas VI tampil percaya diri berdiri tegap sebagai pemimpin barisan. Mulai dari pasukan pembawa bendera, pembaca teks proklamasi, paduan suara, pembaca doa, pembina upacara, dan pembawa teks Pancasila. Hentakan demi hentakan kaki pemimpin upacara dan pasukan pembawa bendera menambah khidmat upacara. 

Di akhir upacara, suasana semakin meriah saat lagu Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta, Hari Merdeka, Maju Tak Gentar, Indonesia Jaya, Pelajar Pancasila dan Syukur bersama Yuliarto Wiku Prabowo SE. 

Kontributor, Jatmiko.

SPSD Muhammadiyah 1 Solo Terima Kunjungan ChildFund International Indonesia

SOLO – Sekolah Penggerak (SP) SD Muhammadiyah 1 Solo terima kunjungan Gerakan Swadaya Masyarakat (GSM) Kulon Progo yang bernaung di bawah lembaga Paguyuban Badan Musyawarah Masyarakat (PBMM) Mitra Anak Sejati yang saat ini bekerjasama dengan ChildFund International di Indonesia sedang menjalankan project bernama Literacy and Numeracy Upscaled (LINE UP) Digital Learning for All pada 10 sekolah dasar di wilayah Kulon Progo, Yogyakarta pada Selasa (15/8/2023). 

Kepala Sekolah, Sri Sayekti menyambut baik kunjungan kali ini. Berdasarkan latar belakang bahwa siswa Indonesia mendapat nilai rendah dalam membaca, matematika dan sains sesuai laporan PISA Tahun 2018.

“Nilai rata-rata siswa Indonesia untuk membaca adalah 371, untuk matematika adalah 379 dan sains adalah 396 yang semuanya merupakan yang terendah di antara negara-negara peserta PISA,” jelasnya. 

Pada tahun 2020, tingkat melek huruf di Kulon Progo mencapai 41,5% namun masih tergolong rendah karena berada di bawah 50% seperti yang dijelaskan oleh Komisi VI DPRD Kulon Progo. 

Alasan rendahnya literasi anak-anak, antara lain, tidak ada akses ke bahan bacaan, kurangnya budaya membaca dan terbatasnya akses ke sumber daya online. 

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melakukan reformasi sistem pendidikan dan meluncurkan Kurikulum Merdeka. Merdeka berarti mandiri, di mana kurikulum ini sangat menekankan proses pembelajaran inklusif yang berpusat pada anak yang akan memungkinkan anak-anak untuk menumbuhkan potensi mereka. 

Kurikulum Merdeka menjadikan guru untuk memiliki kapasitas yang memadai untuk memfasilitasi pembelajaran anak dengan keyakinan bahwa setiap anak dilahirkan dengan potensinya masing-masing. 

Di sekolah tingkat dasar kurikulum berfokus pada peningkatan kompetensi dasar anak yang juga mencakup literasi dan numerasi. Nilai prestasi siswa tidak lagi ditentukan berdasarkan Ujian Nasional melainkan melalui Asesmen Nasional. 

“Asesmen Nasional akan menilai kompetensi siswa melalui materi kompetensi dasar, literasi, dan numerasi. Penilaian Kompetensi Minimal ini membutuhkan infrastruktur TIK untuk meningkatkan tingkat literasi dan numerasi,” bebernya. 

ChildFund Internasional di Indonesia melihat potensi yang dimiliki Merdeka Belajar bagi anak-anak Indonesia, terutama dalam hal meningkatkan numerasi, literasi, dan kepemimpinan di kalangan siswa. 

“ChildFund International di Indonesia menyelenggarakan kegiatan Literacy and Numeracy Upscaled (LINE UP) Digital for All yang akan berfokus pada peningkatan pembelajaran literasi dan numerasi berbasis digital,” ujar Project Coordinator LINE UP  Ineke Amandha.

Humas Sekolah Jatmiko menyampaikan literasi dan numerasi (Litnum) di sekolah penggerak Litnum dalam kurikulum mengintegrasikan  di mata pelajaran non matematika dan non  Bahasa :  Mengestimasi pertumbuhan makhluk hidup dan menyatakan prediksi dengan membuat bagan (IPAS) Memperkirakan berapa kalori yang dibakar untuk kegiatan fisik tertentu (PJOK).

Peningkatan intensitas pemanfaatan serta penerapan numerasi dalam proses belajar mengajar. Litnum Manajemen kelas. Jadwal membaca  pagi. sarapan pagi. sudut baca.

“Litnum Melalui Pilihan dan Penggunaan model Pembelajaran : PBL, PJBL Secara kontekstual. Memanfaatkan secara optimal materi yang sudah tersedia di dalam kurikulum,”tandasnya.

Kontributor, Jatmiko.

Carnafal ceria SD.Muh.21 Baluwarti Pasar Kliwon

Dalam rangka menyambut HUT RI yang ke 78 siswa siswi SD Muh 21 Baluwarti Pasar Kliwon memperingatinya dengan mengadakan carnaval ceria yaitu dengan jalan-jalan disekitar alun-alun kidul sampai dengan kelurahan Gajahan.

Siswa-siswi SD.Muh.21 menggunakan dress code atasan merah dan bawahan gelap. Begitupun dengan bapak ibu guru juga menggunakan seragam yang sama. Selain menggunakan drescode yang sama,yang menarik kali ini siswa siswi menggunakan topi yg dibuatnya sendiri. Topi dikreasikan siswa siswi sendiri sesuai dengan kreatifitas masing-masing. Terlihat cantik dan menarik. 

Hal tersebut menarik perhatian warga sekitar untuk melihat siswa siswi SD Muh 21 untuk berjalan sambil menyanyikan lagu-lagu kebangsaan .

Kegiatan ini selain untuk memberikan semangat antusias siswa dalam menyambut HUT kemerdekaan RI juga bisa dijadikan sebagai ajang PPDB SD.Muh.21 Baluwarti Pasar Kliwon. Harapan kedepan masyarakat semakin mengenal lebih dalam SD.Muh.21 dan bisa menjaring murid lebih banyak lagi.

Lima Siswa SMK Muhammadiyah 4 Surakarta Berhasil Lolos Beasiswa Tunas Unggul Muhammadiyah (BTUM)

Solo-SMK Mu4ra Hebat! Lima siswa SMK Muhammadiyah 4 Surakarta berhasil lolos Beasiswa Tunas Unggul Muhammadiyah (BTUM) di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Kelima siswa tersebut yakni, Dita Fadhila Bilqis, Nabila Hazmi Yusufa Putri, Malfaliya Az-zahra, Alifah Aulia Zahra dan Ariqoh Alim Erlinda. Mereka dinyatakan lolos dan berhak atas Beasiswa Tunas Unggul Muhammadiyah setelah mengikuti seleksi yang ketat, mulai dari pengumpulan berkas-berkas pendaftaran sampai wawancara. Salah satu siswa SMK penerima BTUM yang bernama Dita Fadhila Bilqis mendapatkan beasiswa tersebut lewat seleksi di Gelombang 1 (Batch 1), kemudian disusul oleh 4 temannya di Gelombang 2 (Kamis, 10 Agustus 2023). 

Program BTUM ini merupakan salah satu beasiswa S1 Universitas Muhammadiyah Surakarta  ditunjukkan kepada peserta didik jenjang SMK/SMK sederajat yang berprestasi namun berasal dari keluarga prasejahtera. Dita Fadhila Bilqis mewakili keempat temannya menyampaikan rasa syukur dan ucapan terimakasih untuk SMK Muhammadiyah 4 Surakarta. 

“Kami sangat bersyukur dan ingin mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada SMK Muhammadiyah 4 Surakarta karena sudah membantu kami untuk meraih beasiswa ini, mulai dari memfasilitasi penyiapan berkas pendaftaran sampai pendampingan saat tes wawancara”, jelasnya.

Harapannya, semoga pencapaian ini dapat memotivasi para siswa khususnya adik tingkat mereka untuk meningkatkan prestasi.  

Siswa SMA Muh PK Kottabarat Berprestasi pada Porprov Jawa Tengah 2023

Solo_ Salah satu siswa SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta kembali menorehkan prestasi. Kali ini diperoleh Indiraya Anggun Khairunisa, siswi kelas XI 3 berhasil meraih medali perunggu cabang olahraga  berkuda equestrian pada Porprov Jawa Tengah 2023. Bertanding di kelas Dressage Elementary, Indiraya mencatatkan terbaik ke-3  dari 9 konsestan. Porprov Jawa Tengah 2023 kali ini digelar di karisedenan pati raya pada 5-11 Agustus 2023. 

Indiraya turut membantu kontingen Surakarta dalam meraih juara umum cabang olahraga berkuda equestrian. Kontingen Surakarta meraih 3 medali emas, 2 medali perak dan 4 medali perunggu pada cabang olahraga berkuda. Ia mengaku bahagia, namun masih kurang puas pada pencapaian Porprov Jawa Tengah 2023.

“kalau perasaan lumayan bahagia, namun masih kurang puas karena di awal target mendapatkan medali emas.” Imbuhnya.

Dalam persiapan Porprov Jateng 2023, Indiraya telah mempersiapkan secara intensif selama 2 bulan. Penunggang kuda edeilwes bahkan  harus berlatih setiap hari untuk mempersiapkan ajang paling bergengsi di provinsi Jawa Tengah tersebut. 

“tentu capek, tapi kalau dilalui dengan senang hati rasanya ringan saja” ungkapnya

Indiraya berharap prestasi ini dapat memotivasi teman-teman untuk berprestasi. Ia memiliki  target dapat berlaga hingga ajang internasional. 

Tim Video Kreatif SMA Muhiska Raih Juara 1 di ISC UMS

Islamic Student Competition (ISC) merupakan agenda rutin tahunan KAMA FAI UMS dalam rangka untuk mengenalkan FAI kepada siswa-siswi tingkat SMA sederajat dan sebagai ajang asah minat, bakat dan kompetensi para siswa. Kegiatan ini diikuti oleh siswa dari berbagai Sekolah Menengah Atas di Provinsi DIY-Jateng.

Dalam kegiatan ISC FAI UMS yang ke XVI Tahun 2023 ini, SMA Muhammadiyah 1 Surakarta turut serta memeriahkan kegiatan tersebut dengan mengirimkan delegasinya untuk ikut berkompetisi. Salah satu lomba yang diikuti adalah cabang lomba video kreatif. Dalam cabang lomba ini SMA Muhammadiyah 1 Surakarta mengirimkan 1 tim yang terdiri dari 3 anggota yaitu Gajendra Sitala Kelas XI.1, Aisyah Raisha Kelas XI.1, dan Hafidz Kelas XI.1.

Dalam kesempatan kali ini mereka mengambil tema tentang "Kusyiarkan Islam dengan Cara Milenial". Video yang berdurasi sekitar 5 menit ini diberi judul “MASA”. Karena anak zaman sekarang yang lebih dekat dengan segala macam bentuk media sosial, maka tim memilih tema tentang metode dakwah yang disesuaikan dengan minat anak-anak remaja sekarang agar dakwahnya bisa cepat masuk.

"Anak2 memilih tema dakwah dengan cara milenial ini karena mereka menempatkan posisi mereka sendiri yang lebih mudah menerima informasi jika disampaikan melalui sosial media daripada harus datang mengikuti pengajian secara langsung," tutur Pak Triyanta selaku guru pendamping.

Video dibuat di lingkungan sekolah dengan melibatkan teman-teman dari ekstrakurikuler fotografer. Alhamdulillah video yang dikirim ke panitia meraih juara 1. Mereka sangat bahagia dan bersyukur karena apa yang telah mereka usahakan dapat meraih hasil yang terbaik dengan menempati urutan yang pertama.

"Alhamdulillah, aku dan tim seneng banget akhirnya apa yang telah kami upayakan dapat menjadi juara pertama, tutur Gajendra salah satu anggota tim video kreatif.

Dengan prestasi kali ini semoga dapat menambah semangat seluruh siswa Muhi untuk terus berkarya.

Gajendra Sitala, Sang Drumer Muhi yang Sering Juara

SMA Muhammadiyah 1 Surakarta merupakan sekolah swasta di Surakarta yang sangat mendukung setiap minat maupun bakat yang dimiliki siswa siswinya. Sekolah selalu berusaha untuk memberikan wadah untuk dapat mengembangkan bakat yang dimiliki oleh seluruh siswanya. Tidak hanya dalam bidang akademik, melainkan juga dalam bidang non akademik.

Gajendra Sitala, merupakan salah satu siswa SMA Muhammadiyah 1 Surakarta yang mempunyai talenta dalam bidang musik. Siswa yang sangat low profile ini cukup terkenal di kalangan anak-anak SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, khususnya bagi anak-anak yang aktif dalam organisasi sekolah. Karena sifat ramahnya, dia sangat disenangi oleh temannya. Selain itu, ia juga sering menjadi juara dalam berbagai event dalam memainkan alat musik drum. Karena seringnya meraih juara itulah namanya menjadi sangat terkenal di kalangan siswa SMA Muhammadiyah 1 Surakarta.

Kemampuannya dalam bermain drum sangat didukung oleh pihak sekolah. Hal tersebut terbukti dengan banyaknya event yang ia ikuti dan tentunya juga disetujui pihak sekolah. Kejuaraan terbaru yang Gajendra peroleh adalah juara pertama Event Drum Competition Lomba Anak Nasional di Taman Sunan Jogo Kali Pucang Arum (30 Juli 2023).

“alhamdulillah dalam event drum competition kali ini saya dapat meraih juara 1, semua ini tak lepas dari doa dan dukungan dari pihak sekolah yang terus memberikan kelonggaran kepada saya untuk mengikuti berbagai event sampai akhirnya meraih kejuaraan ini sebagai juara 1,” tuturnya.

Gajendra Sitala yang tinggal di Jl. Tegalsari Rt 04 Rw 05 Grogol, Sukoharjo, merupakan putra dari Bapak Galuh Sulistyo Hadi dan Ibu Siti Aisah. Di rumah dia juga sangat dekat dengan kedua orangtuanya. Bahkan kehadirannya selalu membuat ruang keluarga menjadi hangat.

Gajendra yang merupakan siswa program khusus Bahasa Inggris muhi kelas XII-1 terkenal sebagai drummer sudah cukup lama. Ia menekuni alat musik ini sudah sejak tahun 2014 yang lalu. Katanya dari bermain drum ini, ia bisa mendapat banyak pengalaman.

“Banyak sekali manfaat yang bisa saya rasakan sejak bermain drum, diantaranya adalah saya dapat mengenal musisi-musisi baik yg lokal maupun interlokal, bisa mendapat banyak teman, dan bisa berkreasi juga,” tutur Gajendra saat ditanya tentang pengalamannya bermain musik.

Selain itu dari hobbynya bermain drum ternyata juga bisa membantu orangtuanya untuk bisa menghasilkan uang sendiri. Dan sebenarnya masih banyak lagi yang ia rasakan, tapi tidak dapat ditulis satu persatu disini.

Selama bermain drum, Gajendra sudah mengikuti banyak event. Dari awal mengikuti ada yang kalah tapi juga banyak yang menang dan pulang membawa piala. Diantara prestasi yang sudah diraih Gajendra adalah, ia pernah menjadi juara 1 di event milad tempatnya latihan. Kemudian pernah juga jadi juara 3 dalam indie drum fest, ia juga meraih juara 1 Jawa Bali drumfest. Dan belum lama ini Gajendra sebagai juara pertama dalam event Drum Competition Lomba Anak Nasional Bulan Juli tanun 2023 ini.

Humas SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, Dra. Willys Sari Listiyani, M.Pd. berharap “Semoga kemenangan Gajendra Sitala memacu peserta didik di SMA Muhammadiyah 1 Surakarta untuk terus berkarya dan berinovasi serta mengembangkan potensi yang mereka miliki sesuai bakat dan minat mereka”.

Diklat PMR Wira SMA Muhammadiyah 1 Surakarta

Palang Merah Indonesia (PMR) Wira SMA Muhammadiyah 1 Surakarta mengelar Diklat PMR kegiatan dikalsanakan hari Sabtu – Minggu, 29 – 30  Juli 2023. Kegiatan bertujuan untuk memberikan materi atau pengetahuan tentang Palang Merah Remaja. Adapuan materi meliputi:

1.  Menguatkan dan mengembangkan organisasi

2.  Meningkatkan kualitas kepengurusan inti dan anggota PMR

3.  Mengembangkan kegiatan kepalangmerahan yang berbasis masyarakat

4.  Mengembangkan komunikasi informasi dan edukasi kepalangmerahan

PMR adalah bagian dari Palang Merah Indonesia (PMI) dengan anggota remaja. Organisasi ini menjadi wadah pembinaan untuk membangun dan mengembangkan karakter anggota remaja agar siap menjadi relawan PMI. PMR berpusat di sekolah-sekolah atau kelompok masyarakat seperti sanggar dan kelompok belajar. Anggota PMR pun menjadi salah satu kekuatan PMI dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan di bidang kesehatan dan siaga bencana.

Anggota PMR Wira SMA Muhammadiyah 1 Surakarta sebanyak 29 siswa. Anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI dalam melaksanakan kegiatan kesiapsiagaan bencana kemanusiaan dan di sektor kesehatan, mempromosikan prinsip-prinsip dasar gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional, dan mengembangkan kapasitas organisasi PMI.

Pembina PMR SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, Citra Sekaringtyas, S.Pd. mengucapkan “Selamat mengikuti kegiatan Diklat PMR sampai selesai kerena kegiatan ini dapat bermanfaat bagi diri sendiri dan orang-orang di sekeliling kita”. Adapun maanfaat PMR adalah memanfaatkan waktu untuk hal positif, menambah skill dibidang Kesehatan, menumbuhkan rasa sosial kepada sesama, menjadi teladan bagi teman sebaya, dan melatih kepemimpinan. 

Pembina erxtrakulikuler sekaligus Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, Suratman, S.Pd.I., dalam sambutannya mengatakan “Semangat dalam mencapai tujuan bersama organisasi PMR terutama dalam merealisasikan program yang direncakan”. 

Semoga PMR Wira SMA Muhammadiyah 1 Surakarta dapat mengabdikan ilmu yang dimiliki untuk masyarakat.

Reward Umroh untuk Bapak Sukran

Senin, 31 Juli 2022 SMA Muhammadiyah 1 Surakarta memberikan reward Umroh untuk Sukran, karyawan SMA Muhammadiyah 1 Surakarta yang akan melaksanakan umroh. Reward umroh sebesar Rp 1.000.000 diserahkan olehWakil kepala bidang Humas Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, Dra. Willys Sari Listiyani, M.Pd., kepada Bapak Sukran. Pemberian reward umroh ini merupakan keputusan sekolah sebagai penyemangat untuk mempertebal keimanan dan menambah kinerja yang akan diberikan kepada Bapak Ibu Guru Karyawan yang PNS atau GTY. Umroh  akan dilaksanakan selama 9 hari mulai tanggal 2 Agustus  – 11 Agustus 2023 dengan biro Nusa Trevel yang berangkat dari Jakarta. 

Dra. Willys Sari Listiyani, M.Pd., mengucapkan “Selamat menjalankan ibadah umroh semoga dilancarkan dalam beribadah. Teriring doa makin sehat makin kuat ibadahnya. Mohon doa semoga kita dalam satu keluarga sampai maut memisahkan. Kumpulkan kami dalam satu keluarga yang besar tidak hanya di dunia tapi sampai di jannahNya Allah”. Aamiin.

Dilanjutkan ucapan pamitan dari Sukran menyampaikan mohon maaf selama bergaul ada kesalahan dan mohon doa agar diberi sehat dan kemudahan dalam menjalanjan ibadah Umroh dan menjadikan umroh yang mabur. Beliau juga akan mendoakan semoga bapak ibu Guru Karyawan SMA Muhammadiyah 1 Surakarta selalu sehat.

Ucapan selamat jalan dari Kepala Tata Usaha Parwanti, S.Com., mengucapkan “Selamat melaksanakan ibadah umroh semoga diberi kesehatan sehat lancarkan dan dimudahkan oleh Allah untuk menjalankan wajib dan rukunnya umroh”.

Umroh  akan dilaksanakan selama 9 hari mulai tanggal 2 Agustus  – 11 Agustus 2023 dengan biro Nusa Trevel yang berangkat dari Jakarta. Rombongan dari Surakarta sejumlah 8 orang. Dua hari sebelumnya dilakukan manasik di Embarkasi Haji Surakarta dan di Jakarta.

Semoga dengan pemberian umroh ini menambah semangat teman-teman Guru dan Karyawan SMA Muhammadiyah 1 Surakarta untuk mempertebal keimanan dan kinerja dengan melaksanakan ibadah umroh. Aamiin.

Membanggakan Pemenang Lomba Asah Bakat Diumumkan

SOLO – Majelis Pendidikan Pimapinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) mengadakan lomba Asah Bakat Islami ke-1 tingkat kota pada Senin (31/7/2023).

Kegiatan tersebut digelar di SMP Muhammadiyah 7 Surakarta. Wakil Kepala Sekolah bidang Humas SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jatmiko, mengatakan sekolah penggerak ini berhasil menggondol 14 piala.

Adapun 14 piala tersebut yakni Lomba PAI dan BTQ Juara 3 Putri Nadhira Kinareva 6A. Lomba Macapat Islami Juara 1 putra Gibran Maheswara Javas Setyawan 6C. Lomba Kaligrafi Juara 3 Putri Rainar Aghnashindu Kayyisa 5D. Lomba Seni tilawah Qur'an Juara 2 putri Syifa Nayla Shindu Atmaja 6A. Lomba Hifzil Qur'an Juara 1 putri Nabilah Urbi Dhia Syarafana 6A. Lomba duet lagu religi Juara 2 Alvaro Raffasya Kalfani 6B dan Andrea Keilesya Rajani 6D.

Menyandang gelar sekolah penggerak, juga juara Lomba cerita islami Juara 3 putra Muhammad Daffa Raqilla  Prasetya 6B. Juara 1 putri Khansa Dhira Aldefa 5B. Lomba seni khat Al-Qur'an Juara 3 Putra Zaed Ahmad Burhany 6B. Juara 3 Putri Luneta Kayana Rasendriya 6D. Lomba Khitobah : Juara 1 Putri Aline Neila Putri 5D. Lomba keterampilan Komputer islami : Juara 2 putra Hafiyathar Hagan Armudisa 6D, Juara 1 putri Aulia Rahima Riyanto 6A.

“al Hamdulillah dengan manajerial Hj Sri Sayekti MPd dan Wakasek al Islam Kemuhammadiyah pada ivent asah bakat Islami yang pertama bisa membawa 14 piala termasuk yang menggembirakan Lomba Karya Tulis Islami Juara 1 putri atas nama Naura Maritza Setyaa Rizky 6B hasil esktra jurnalistik cilik,” ujar Jatmiko, Selasa (8/8/2023) sambil tersenyum.

Lebih lanjut, Jatmiko, mengatakan kegiatan ini ikut mencoba mempersiapkan di kegiatan-kegiatan yang lain yang berbasis Pendidikan Agama Islam.

“Kegiatan ini cerminan suatu yang luar biasa. Jadi, pendidikan itu merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, keluarga, dan masyarakat. Asah Bakat Islami ini merupakan contoh nyata bisa kita lihat partisipasi kurikukulum keluarga yang luar biasa,” kata dia.

Kontributor, Jatmiko.

Amal Usaha Berkemajuan Harus Sat-Set War-Wer

SOLO – Kunci kemajuan amal usaha Muhammadiyah (AUM) dengan komunikasi yang bagus dan harus sat-set das-des bertajuk ‘Kolaborasi dan sinergi untuk mewujudkan perguruan Muhammadiyah Surakarta Berkemajuan’. Demikian disampaikan oleh Ketua Majelis Pendidikan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta Dr Mohamad Ali. 

Pernyataan itu dia sampaikan saat sarasehan Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Surakarta, Jawa Tengah, di hall sekolah berkarakter SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Sabtu (5/8/2023). 

”Amal usaha maju bisa melihat bagaimana Korea mengalahkan Jepang, rahasianya unggah-ungguh, das des ambil putusan cepat, menangkap persaingan global, kita dingatkan untuk fastabiqul khairat,” ujar Mohamad Ali.

Dia menjelaskan, pimpinan amal usaha Muhammadiyah harus selalu berusaha meningkatkan dan mengembangkan AUM dengan sepenuh hati sehingga mempunyai keunggulan dan daya saing.

Kesalehan sosial dan peningkatan mutu bisa dimulai dari sekolah Muhammadiyah. ”Tahapannya pengajian pimpinan kepala sekolah, melihat bagaimana kesaktian kepala sekolah membawa kemajuan terhadap sekolahnya yang berpedoman pedoman hidup islami warga Muhammadiyah (PHIWM),” urai laki-laki yang akrab dipanggil Ali.

Seementara itu, Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Jatmiko dari SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta menyatakan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah dikembangkan dan dirumuskan dalam kerangka yang dimulai dari 1) Kehidupan Pribadi; 2) Kehidupan dalam Keluarga; 3) Kehidupan Bermasyarakat; 4) Kehidupan Berorganisasi; 5) Kehidupan dalam Mengelola Amal Usaha Muhammadiyah; 6) Kehidupan dalam Berbisnis; 7) Kehidupan dalam Mengembangkan Profesi; 8) Kehidupan dalam Berbangsa dan Bernegara; 9) Kehidupan dalam Melestarikan Lingkungan; 10 Kehidupan dalam Mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; dan 11) Kehidupan dalam Seni dan Budaya.

Tujuan Pendirian AUM di antaranya mengimplementasikan ajaran Islam yang menekankan kesatuan iman dan amal. Mencapai maksud dan tujuan Muhammadiyah; menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Menjadikannya sebagai media dakwah persyarikatan. 

“Dan sebagai pendidikan kader, kemandirian, dan kepeloporan, untuk suksesnya dakwah persyarikatan,” ujar Jatmiko.

Saat ini eranya bukan yang besar mengalahkan yang kecil, tetapi yang cepat mengalahkan yang lambat. 

”Kolaborasi kunci kesuksesan masa depan sekolah Muhammadiyah dengan melek teknologi dan literasi yang berkarakter profil pelajar Muhammadiyah yang rahmatan lil ‘alamiin,” pungkas Jatmiko yang juga anggota Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani.

Kontributor, Jatmiko.

SD Muh 1 Solo Jadi Tempat Syuting Pendidikan Antikorupsi (PAK)

SOLO – Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta Sri Sayekti melalui Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Jatmiko mengatakan sebagai bagian dari upaya pemberantasan korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melaksanakan fungsi pendidikan dengan mendorong implementasi pendidikan antikorupsi (PAK) di satuan pendidikan melalui penanaman nilai-nilai integritas. 

Penyelenggaraan PAK didukung dengan terbitnya Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 420/4047/SJ Tanggal 20 Mei 2019 tentang Implementasi Pendidikan Karakter dan Budaya Antikorupsi pada Satuan Pendidikan. 

Guna mendapatkan informasi mengenai penerapan PAK dan memastikan adanya peningkatan, perbaikan, dan perluasan implementasinya, 

“maka KPK melaksanakan kegiatan syuting Film Dokumenter Praktik Baik Implementasi Pendidikan Antikorupsi sejak hari Rabu hingga Kamis (2-3/8/2023) sekaligus melaksanakan Monitoring dan Evaluasi secara kualitatif dengan metode wawancara kepada sekolah penerima Apresiasi Praktik Baik Implementasi Pendidikan Antikorupsi Tahun 2022,” Kamis (3/8/2023).

Salah satu siswa yang diambil videonya dalang cilik Gibran Maheswara merasa bersyukur diajak syuting. “Terima kasih Kepala Rombongan Tim KPK RI Ramah Handoko yang berkenan mengabadikan jejak pendidikan antikorupsi di sekolah penggerak, salam lawan korupsi dengan Jumat Bersepeda KK,” ujarnya.

Menurut praktisi seni Ki Agung Sudarwanto, kalau dalam dunia pendidikan media wayang bisa untuk pemberantasan korupsi seperti disampaikan dalang cilik kita Gibran dengan Jumat Bersepeda KK.

"Kesembilan nilai integritas itu adalah jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras atau yang disingkat dengan "Jumat Bersepeda KK,” bebernya.

Agung menambahkan, tujuan yang ingin dicapai pendidikan anti korupsi adalah membuat siswa mengenal lebih dini hal-hal yang berkenaan dengan korupsi sehingga tercipta generasi yang sadar dan memahami bahaya korupsi, bentuk-bentuk korupsi, dan mengerti sanksi yang akan diterima jika melakukan korupsi.

“Menciptakan generasi muda bermoral baik serta membangun karakter teladan agar anak tidak melakukan korupsi sejak dini,” ungkapnya, sambil tersenyum. 

Implementasi kegiatan pembelajaran Penanaman Nilai-Nilai Anti Korupsi pada diri siswa adalah melekatnya nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, kemandirian, kedisiplinan, keberanian, keadilan, kesederhanaan, kerja keras,kepedulian dan tidak korupsi.

“Saya sebagai seniman dan praktisi pendidikan mendukung pemberantasan korupsi melalui media wayang, karena bagaimanapun korupsi sebuah akar masalah. Pesan yang bisa kita ambil dari tokoh pewayangan ini adalah suri tauladan ketiga tokoh satria yang sangat jujur, pemberani dan tegas, untuk diaplikasikan di dalam kehidupan kita berbangsa bernegara,” pungkasnya.

Kontributor, Jatmiko.

Gita Pertiwi Gelar Pelatihan Pengelola Kantin Sekolah Sehat Ramah Anak

SOLO- Yayasan Gita Pertiwi bekerja sama SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, dan Pemerintah Kota Surakarta mengadakan Pelatihan Pengelola Kantin Sekolah Sehat Ramah Anak.

Pelatihan diikuti oleh 28 peserta dari Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama baik negeri maupun swasta tersebar di Kota Solo dan Sukoharjo di aula sekolah sehat pada Sabtu, (29/7/2023). 

Pelatihan Pengelola Kantin Sekolah Sehat Ramah Anak di buka oleh Ketua BK UKS/M Kota Surakarta H Hartoyo MPd. Dalam sambutannya ia mendorong pengelola untuk memahami Undang  undang kesehatan  No 36 tahun 2009. (PMK no 2 tahun 2023 Peraturan pelaksana PP no 66 th 2014 tentang Kesling) Keputusan Menteri Kesehatan RI no 1429/MENKES/ SK/XII/2006  Tentang pedoman penyelenggaraan kesehatan lingkungan di sekolah dan Keputusan Menteri Kesehatan RI no 942/MENKES /SK/VII/2003 tentang Pedoman Persyaratan Hygiene sanitasi makanan Jajanan / kantin.

”Ayo jadikan upaya satuan pendidikan dalam menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan  serta meningkatkan  kemampuan  hidup sehat dengan penerapan PHBS,serta derajat kesehatan peserta didik melalui TRIAS UKS. Pendidikan Kesehatan. Pelayanan Kesehatan. Pembinaan lingkungan sekolah sehat,” tandasnya dengan intonasi yang tinggi dan  semangat berapi-api.

Para pihak yang terlibat kegiatan peningkatan kapasitas pengelola kantin ini, Sri Sayekti, Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Surakarta dengan materi strategi mewujudkan kantin sekolah sehat ramah anak. Arif, Dinas Kesehatan Kota Surakarta, Hartoyo, Ketua Tim Pembina UKS/M Kota Surakarta. 

Fasilitator Titik Eka Sasanti, Gita Pertiwi. Khoirunnisa, Gita Pertiwi. Pengelola kantin SD Muhammadiyah 1 Ketelan dan Undangan Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Bappeda Kota Surakarta serta Bagian Kesra Setda Kota Surakarta.

Direktur Program Gita Pertiwi, Titik Eka Sasanti, mengatakan salah satu pilar dalam kota cerdas pangan adalah Keadilan Sosial dan Ekonomi, dimana indikatornya adalah terpenuhinya hak atas pangan (sehat) untuk anak. Salah satu cara untuk memenuhi hak ata spangan sehat adalah pemenuhan gizi melalui kantin sekolah. 

“Kota Surakarta yang berkomitmen mewujudkan kota cerdas pangan sejak tahun 2018 telah menginisiasi pengembangan “Kantin Sekolah Sehat Ramah Anak”, katanya.

Kantin Sekolah Sehat Ramah Anak sejalan dengan tema Hari Anak Nasional 2023 “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Ada dua sub tema yang relevan dengan komitmen Pemerintah Surakarta dalam mewujudkan Kota Cerdas Pangan, yaitu: Pengasuhan Layak untuk Anak Indonesia, yaitu mewujudkan pola asuh yang layak pada tumbuh kembang anak untuk pencegaha anak -anak menjadi korban kekerasan dan diskriminasi. 

Terkait hal itu, maka wujudkan lingkungan yang aman untuk Anak, dengan Membangun kepedulian dan kesadaran Orang Tua, Pengasuh, Guru, Masyarakat dan Dunia Usaha serta pemerintah untuk mewujudkan perlindungan anak. Komitmen Pemkot Surakarta selain melakukan pendampingan terhadap kantin sekolah sehat, juga kebijakan SK Walikota Surakarta No 440.05/29.11 Tahun 2023 tentang Tim Pembina UKS/M Kota Surakarta.

“Meskipun kantin sekolah sehat ramah anak sudah menjadi kebijakan Pemkot Surakarta, tetapi tidak semua sekolah memahaminya. Oleh karena itu diperlukan peningkatan kapasitas bagi pengelola kantin sekolah untuk mengetahui “Kantin Sehat Sekolah Ramah Anak”, pungkasnya.

Kontributor, Jatmiko.